Gambaran Umum RSUD Labuha Kabupaten Halmahera Selatan

          Rumah Sakit Umum Daerah Labuha (RSUD Labuha) adalah Rumah Sakit milik Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan dan merupakan Rumah Sakit Rujukan Regional di Halmahera Selatan. Saat ini permintaan akan pelayanan kesehatan semakin meningkat. Hal ini tidak terlepas dari semakin meningkatnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya kesehatan dan juga adanya upaya dari manajemen RSUD Labuha untuk memperbaiki kualitas pelayanan terhadap masyarakat. 
        Untuk pelayanan kesehatan spesilistik, sudah tersedia 12 Poliklinik Spesialis yang diharapkan pula dapat memberikan layanan kesehatan secara paripurna kepada masyarakat Halmahera Selatan pada umumnya dan pasien pada khususnya. Semua pelayanan di Poliklinik ini dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang status sosial pasien.
       Demikian pula untuk perawatan di ruang Rawat Inap yang terdiri dari kelas I, II, III sampai kelas VIP dimana jumlah tempat tidur yang digunakan saat ini berjumlah 152 tempat tidur yang diharapkan dapat menampung masyarakat dalam menggunakan fasilitas rawat inap.
    Instalasi Gawat Darurat (IGD) sebagai salah satu pintu masuk dan sebagai ujung tombak pelayanan di RSUD Labuha maka penilaian terhadap kinerja dan kualitas pelayanan haruslah selalu dilakukan untuk melihat perbaikan ataupun kekuranagn baik dalam hal  fasilitas maupun sumber daya manusia sehingga pelayanan prima  di IGD dapat dirasakan oleh masyarakat. Hal ini  juga tentu terkait dengan pelayanan di Instalasi atau Unit lain yang saling terkait baik secara langsung maupun tidak langsung.

A.     Visi dan Misi

Menjadikan Rumah Sakit Umum Daerah Labuha Sebagai Rujukan Regional Yang Berkualitas dan Terakreditasi Paripurna Pada Tahun 2021.

1.        Meningkatkan dan mengembangkan Sumber Daya Manusia sesuai dengan standar rujukan regional

2.        Meningkatkan dan mengembangkan sarana dan prasarana sesuai dengan standar rujukan regional

3.      Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan yang berkualitas menuju pelayanan prima

4.      Membantu meningkatkan kemandirian masyarakat di bidang kesehatan

 

B.  NILAI-NILAI DASAR

Upaya pengobatan adalah amal ibadah kepada ALLAH SWT.

Upaya pengobatan merupakan pengabdian diri terhadap sesama manusia

 

Upaya pengobatan yang dilakukan secara profesionalisme

 

Siap melayani anda dengan cepat, ramah dan berkualitas

 

C.               TUJUAN DAN BUDAYA KERJA

 

1.      Terciptanya pelayanan kesehatan yang paripurna bermutu dan terjangkau oleh seluruh lapisan masyarakat

2.      Meningkatkan kemampuan etika dan profesionalisme

3.      Terealisasinya sarana dan prasarana yang nyaman dan modern

4.      Terwujudnya kesejahteraan pegawai

1.      RSUD Labuha adalah Rumah Kita Bersama

2.      Kepentingan pasien adalah yang utama

3.      Mensinergikan pelayanan, pendidikan dan penelitian

4.      Insan Profesional

5.      Insan Beretika Tinggi

6.      Organisasi Pembelajar

7.      Melihat dengan sistem

 

Dalam upaya untuk mewujudkan Visi dan tercapainya Misi, RSUD Labuha mengambil beberapa langkah Strategi, yaitu :

1.      Meningkatkan kompetensi SDM khususnya dalam hal attitude staf agar mampu memberikan pelayanan yang berorientasi pada pelanggan dan menyenangkan 

2.      Memberikan pelayanan yang berkualitas standar nasional, santun dan menyenangkan

3.      Tata bangunan dan peralatan yang atraktif dan selalu siap pakai

4.      Mengembangkan dan melengkapi sistem-sistem manajemen, terutama sistem IT, sistem pelayanan dan sistem keuangan

5.      Melengkapi rumah sakit menjadi rumah sakit pusat pelatihan dan penelitian di tingkat regional dalam rangka mewujudkan the center of excellence

6.      Berperan aktif dalam pelayanan kesehatan individu dalam menunjang Pemerintah Daerah untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kabupaten Halmahera Selatan

Keberadaan RSUD Labuha di Maluku Utara adalah sebagai rumah sakit rujukan regional Kabupaten Halmahera Selatan dan sekitarnya dan menunjang pelayanan Kesehatan karyawan industri. Sejalan dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di rumah sakit ini, maka perlu diupayakan suatu rencana strategis yang dapat diaplikasikan serta evaluasi kinerja selama tahun 2021 dan tahun-tahun sebelumnya adalah sasaran dan target yang telah ditetapkan yang diukur sebabagi indikator keberhasilan sebuah misi.

            Data yang digunakan untuk penyusunan buku profil ini bersumber dari pencatatan dan pelaporan dari unit kerja di lingkungan Rumah Sakit dan Dinas Kesehatan Kabupaten Halmahera Selatan.

            Untuk memudahkan dalam mendapatkan informasi dari buku ini, maka profil ini disusun dengan sistematika sebagai berikut :

BAB I              :           PENDAHULUAN

Secara umum diuraikan latar belakang penyusunan profil dan dari mana sumber data diperoleh

BAB II             :           GAMBARAN UMUM DAN LINGKUNGAN

Dalam bab ini diuraikan tentang keadaan wilayah Kabupaten Halmahera Selatan dan gambaran umum RSUD Labuha

BAB III            :           PENCAPAIAN KINERJA

Pembahasan mengenai pencapaian kinerja RSUD Labuha meliputi : Kinerja Medis, Kinerja Penunjang Medis, Kinerja Administrasi dan Kinerja Manajemen serta Kinerja Keuangan

BAB IV           :           KESIMPULAN 

Dalam bab diuraikan kesimpulan dari hasil pembahasan secara keseluruhan isi profil ini

 

A.       SITUASI KABUPATEN HALMAHERA SELATAN

Kabupaten Halmahera Selatan terletak di bagian Selatan Provinsi Maluku Utara dengan luas wilayah 40.263,72 Km², yang terdiri dari 8.779,32 Km² (22%) dan lautan 31.484,40 Km² (78%). Luas tersebut merupakan 27,8% dari luas Provinsi Maluku Utara, yang secara geografis terletak antara 126⁰ 45’ BT – 129⁰ 30’ BT dan 0⁰ 30’ LU – 2⁰ 00’ LS, termasuk daerah kepulauan, karena sebagian besar wilayahnya berupa pulau yang dikelilingi perairan yaitu Laut Maluku, Laut Halmahera, Laut Seram dan dipisahkan oleh Selat. Daratan Kabupaten Halmahera Selatan seluas 8.892 Km² (22%) dan luas lautan seluas 31.484,40 Km² (78%). Ada enam pulau utama di antara pulau-pulau kecil di Kabupaten Halmahera Selatan yaitu Pulau Bacan, Pulau Obi, Pulau Kayoa, Pulau Makian, Pulau Kasiruta dan Pulau Mandioli. Sisanya berada di bagian selatan semenanjung Pulau Halmahera. Sebagai wilayah kepulauan maka topografi wilayah Kabupaten Halmahera Selatan seluas 61,1% tergolong lahan agak curam (derajat kemiringan 15-40%), lahan curam (derajat kemiringan >40%) dan hanya 38,9% saja tergolong datar dan landau yang banyak di wilayah pesisir.

Secara administratif Kabupaten Halmahera Selatan mempunyai batas-batas wilayah sebagai berikut :

·        Sebelah Utara Kota Tidore Kepulauan dan Kabupaten Halmahera Barat

·        Sebelah Timur Laut Halmahera

·        Sebelah Selatan Laut Seram

·        Sebelah Barat Laut Maluku

Jumlah penduduk Kabupaten Halmahera Selatan tahun 2015 berdasarkan data BPS adalah 227.280 jiwa terdiri dari penduduk laki-laki sebanyak 115.551 jiwa dan penduduk perempuan sebanyak 111.729 jiwa.

 

B.       SEJARAH RSUD LABUHA

 | TAHUN | PENGEMBANGAN ORGANISASI
| 2003 | Rumah Sakit Umum Daerah Labuha dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Maluku Utara Nomor 104.A Tahun 2003.
| 2004 | Pada tanggal 3 April 2004 Rumah Sakit Umum Daerah Labuha diresmikan, melalui Surat Keputusan Bupati Halmahera Selatan Nomor 43.A Tahun 2004
| 2014 | Surat Keputusan Bupati Halmahera Selatan No. 52 Tahun 2014 Tentang Izin Operasional Rumah Sakit Umum Daerah Labuha, tertanggal 14 Maret 2014
| 2014 | Surat Keputusan Halmahera Selatan No. 224 Tahun 2014 Tentang Penetapan Penerapan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) Rumah Sakit Umum Daerah Labuha Kabupaten Halmahera Selatan
| 2015 | Surat Keputusan Direktur Jenderal Bina Upaya Kesehatan Nomor HK.02.03/I/0363/2015 Tentang Penetapan Rumah Sakit Rujukan Provinsi dan Rumah Sakit Rujukan Regional dimana RSUD Labuha ditetapkan sebagai salah satu Rumah Sakit Rujukan Regional 
| 2018 | Surat Keputusan Ketua Eksekutif Komisi Akreditasi Rumah Sakit Nomor KARS-SERT/3/VI/2018, tertanggal 8 Juni 2018 menetapkan Rumah Sakit Umum Daerah Labuha lulus Akreditasi Program Khusus Versi SNARS Ed. 1 Tahun 2017
| 2018 | Penetapan RSUD Labuha sebagai Rumah Sakit Tipe C melalui Surat Keputusan Bupati Halmahera Selatan Nomor 194 Tahun 2018 Tentang Peningkatan Kelas Rumah Sakit Umum Daerah Labuha Milik Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan Provinsi Maluku Utara, tertanggal 21 November 2018
| 2018 | Surat Keputusan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Halmahera Selatan, Nomor 444.5/01-DPMPTSP/XII/2018 Tentang Pemberian Izin Operasional Rumah Sakit Umum Daerah Labuha, Kabupaten Halmahera Selatan tertanggal 4 Desember 2018

 

 | NO | NAMA | MASA BAKTI | DIREKTUR | KET
| 1 | Atty Tutupoho Si, S.Apt | 2004 – 2006 | I | 2 tahun
| 2 | Dr. H. Abubakar Yusuf, MPH | 2006 – 2007 | II | 1 tahun
| 3 | Dr. Surahmat | 2007 – 2010 | III | 3 tahun
| 4 | Dr. Juri Hendrajadi, M. Kes | 2010 – 2012 | IV | 2 tahun
| 5 | Hj. Aisa Badaruni, SKM., M.M.Kes | 2012 – Juni 2016 | V | 4 tahun
| 6 | Dr. Banani Sidiq, M.Sc., Sp. A | 2016 – 2018 | VI | 2 tahun
| 7 | Asia Hasyim, SKM., M. Kes | Juli 2018 – 2021 | VII     | 3 tahun
| 8 | dr. Vita Sangadji  | Agustus 2021- Sekarang  | VIII | -
 |   |   |   |   |  

C.     STRUKTUR ORGANISASI RSUD LABUHA

Struktur organisasi yang berlaku saat ini sesuai dengan Peraturan Bupati Kabupaten Halmahera Selatan No. 16 Tahun 2021 tentang Tugas Pokok, Fungsi dan Uraian Tugas Jabatan Struktural Pada Lembaga Teknis Daerah Kabupaten Halmahera Selatan, sebagaimana tercantum sebagai berikut :

1.      Direktur                                                            : dr. Vita Sangadji

2.      Sekretaris                                                         : Hasna Muhammad, SKM, M.Kes

a.       Kepala Sub Bagian Kesekretariatan dan Rekam Medis :

b.      Kepala Sub Bagian Keuangan dan Program : 

-         Bendahara Gaji/Rutin                            : Surianti, S.Kep, Ns, M.Kes

-         Bendahara Pengeluaran             : Hidayat Halim Santoso, S.Si

-         Bendahara BLUD                                 : Nurhayati, SKM

-         Bendahara Penerimaan                         : Sri Rahayu Handayani, SKM

3.      Kepala Bidang Pelayanan Medis                       : Fahri Bahrudin, S.ST, MM

a.       Kepala Sub Bidang Yanmed I                     : Andi Haslinda, S.Si, Apt

b.      Kepala Sub Bidang Yanmed II                   : Harliani Hi. Arwi, S.Tr.Keb

c.       Kepala Sub Bidang Yanmed III                  : Army Mariana, S.Farm, Apt

4.      Kepala Bidang Keperawatan                            : La Ode Emi, SST

a.       Kepala Sub Bidang Keperawatan I : Farida Ode Wance, Amd.Kep

b.      Kepala Sub Bidang Keperawatan II            : Marjuna l. Labura, S.ST

c.       Kepala Sub Bidang Keperawatan III          : Rugayah Kamarullah, SST

 

D.      SUMBER DAYA MANUSIA

Jumlah seluruh Pegawai RSUD Labuha Tahun 2021, sebagaimana tercantum dalam table di bawah ini :

 | NO | KUALIFIKASI TENAGA                                 | PEGAWAI |                                              Jumlah

                                                                            |  PNS | Kontrak | Tugas Belajar
|   |        TENAGA MEDIS                                            |           |                  |                                    |
 | 1 | Dokter Spesialis Penyakit Dalam          |   1      |      1          |                                   |     2
 | 2 | Dokter  Spesialis Bedah                          |    1     |       1         |                                  |    2
 | 3 | Dokter Spesialis Anak                             |      1    |       1        |                                  |    2
 | 4 | Dokter Spesialis Bedah Mulut               |     -     |        1       |                                  |       1
 | 5 | Dokter Spesialis Paru                              |      -     |        1      |                                   |      1
 | 6 | Dokter Spesialis Obgin                            |     1      |        2      |                                  |      3
 | 7 | Dokter  Spesialis Anastesi                      |      1     |         2      |                                 |       3
 | 8 | Dokter  Spesialis Patologi Klinik            |     -     |          1       |                                |       1
 | 9 | Dokter Spesialis Patologi Anatomi        |      1    |        -         |                               |       1
 | 10 | Dokter Spesialis THT                               |     1     |                   |                               |      1
 | 11 | Dokter Spesialis Jantung                       |            |      1           |                               |       1
 | 12 | Dokter Spesialis Radiologi (Residen)    |     -     |      1           |                              |           1
 | 13 | Dokter Gigi                                                 |    1      |      1           |                              |           2
 | 14 | Dokter Umum                                             |   2      |      4          |   1                         |              17
 | 15 | Dokter Mata                                                |    -      |      1          |                              |                  1
|       |             JUMLAH                                         | 10       |    18        |     1                              | 29

 

E.       SARANA, FISIK BANGUNAN DAN PERALATAN 

1.      Fisik Bangunan

RSUD Labuha memiliki 36 bangunan yang berhubungan dengan pelayanan. Jumlah tersebut bertambah di tahun 2021 ini dikarenakan ada pembangunan beberapa gedung baru di lingkungan RSUD Labuha.

Beberapa gedung yang baru dibangun tahun ini adalah gedung UTDRS, gedung IPRS dan Kesling, gedung Pemulasaran Jenazah, gedung gardu Listrik dan gedung generatir. Sementara ada beberapa gedung yang mendapat rehabilitasi, yaitu gedung Hemodialisa, gedung Apotek Sentral, gedung IGD, gedung Rawat Jalan, gedung Rawat Inap Pulmo, gedung Bedah Sentral, gedung ICU dan gedung Patologi Anatomi.

2.      Peralatan

RSUD Labuha sudah memiliki peralatan kesehatan dengan teknologi terkini, seperti USG 3 Dimensi, CT Scan (masih dalam tahap Pengurusan Izin), uji Pemeriksaan Patologi Anatomi, Computed Radiography, CPAP, Fototerapi, Sistem Integrasi Ruang Operasi (SIRO), Hemodialisa (masih dalam tahap Pengurusan Izin).

 

                                                                                                  BAB III

                                                                            PENCAPAIAN KINERJA RSUD LABUHA

A.     PELAYANAN RSUD LABUHA

Rumah Sakit Umum Daerah Labuha (RSUD Labuha) adalah Rumah Sakit milik Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan dan merupakan Rumah Sakit Rujukan Regional di Halmahera Selatan. Saat ini permintaan akan pelayanan kesehatan semakin meningkat. Hal ini tidak terlepas dari semakin meningkatnya kesadaran masyarakat mengenai pentingnya kesehatan dan juga adanya upaya dari manajemen RSUD Labuha untuk memperbaiki kualitas pelayanan terhadap masyarakat.

            Untuk pelayanan kesehatan spesialistik, sudah tersedia 9 Poliklinik Spesialis yang diharapkan pula dapat memberikan layanan kesehatan secara paripurna kepada masyarakat Halmahera Selatan pada umumnya dan pasien pada khususnya. Semua pelayanan di Poliklinik ini dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa memandang status sosial pasien. 

            Demikian pula untuk perawatan di ruang Rawat Inap yang terdiri dari kelas I, II, III sampai kelas VIP dimana jumlah tempat tidur yang digunakan saat ini berjumlah 8 (delapan) tempat tidur yang diharapkan dapat menampung masyarakat dalam menggunakan fasilitas rawat inap.

            Instalasi Gawat Darurat (IGD) sebagai salah satu pintu masuk dan sebagai ujung tombak pelayanan di RSUD Labuha maka penilaian terhadap kinerja dan kualitas pelayanan haruslah selalu dilakukan untuk melihat perbaikan ataupun kekurangan baik dalam hal fasilitas maupun sumber daya manusia sehingga pelayanan prima di IGD dapat dirasakan oleh masyarakat. Hal ini juga tentu terkait dengan pelayanan di instalasi atau unit lain yang saling terkait baik secara langsung maupun tidak langsung.

            Jenis pelayanan yang terdapat di RSUD Labuha berdasarkan Standar Peraturan Menteri Kesehatan No. 56 Tahun 2015 sebagai berikut :

A.     Pelayanan Medik Umum
1.      Pelayanan Medik Dasar
2.      Pelayanan Medik Gigi dan Mulut
3.      Pelayanan KIA/KB

B.     Pelayanan Gawat Darurat
Pelayanan IGD buka 24 jam, 7 hari seminggu

C.     Pelayanan Medik Dasar
1.      Pelayanan Dalam
2.      Kesehatan Anak
3.      Bedah
4.      Obstetri dan Ginekologi

D.     Pelayanan Spesialis Penunjang Medik
1.      Radiologi
2.      Patologi Klinik
3.      Anestesiologi
4.      Patologi Anatomi
5.      Mata 
6.      THT
7.      Jantung 

E.      Pelayanan Medik Spesialis Lain
1.      Paru

F.      Pelayanan Spesialis Gigi dan Mulut
1.      Bedah Mulut

G.     Pelayanan Keperawatan dan Kebidanan
1.      Asuhan Keperawatan
2.      Asuhan Kebidanan

H.     Pelayanan Penunjang Klinik
1.      Perawatan Intensif
2.      Pelayanan Darah
3.      Gizi
4.      Farmasi
5.      Sterilisasi Instrumen
6.      Rekam Medik
7.      Fisioterapi

I.        Pelayanan Penunjang Non Klinik
1.      Laundry/Linen
2.      Jasa Boga/Dapur
3.      Teknik dan Pemeliharaan Fasilitas
4.      Gudang
5.      Ambulance
6.      Komunikasi
7.      Kamar Jenazah
8.      Pemadam Kebakaran
9.      Pengelolaan Gas Medik
10.  Penampungan Air Bersih

J.       Pelayanan Unggulan 
1.      Laparaskopi
2.      CT Scan (dalam proses perizinan)

3.      Hemodialisa (dalam proses perizinan)

 
POLIKLINIK RAWAT JALAN RSUD LABUHA

            

Seiring dengan pengembangan dan peningkatan Klassifikasi Rumah Sakit menjadi Kelas C dan sebagai Pusat Rujukan Regional se Halmahera Selatan, maka pelayanan Rawat Jalan untuk Poliklinik Spesialis telah dibuka dengan berbagai jenis pelayanan dan Tenaga Medis dan Non Medis disertai penambahan peralatan medis yang canggih dalam memberikan pelayanan publik yang lebih baik dan terjangkau dari sisi pembiayaan dan khususnya bagi masyarakat Halmahera Selatan dapat dilayani tanpa harus ke luar daerah yang tentunya banyak membutuhkan pembiayaan. Dengan dibukanya Jenis Pelayanan Poliklinik Spesialis dan Penambahan Tenaga Dokter Spesialis lain

 | POLIKLINIK
| I. | KLINIK PENYAKIT DALAM
| II. | KLINIK KESEHATAN ANAK
| III. | KLINIK KANDUNGAN
             1.      Klinik Kebidanan
              2.      Klinik Kandungan
             3.      Klinik Pelayanan KB Rumah Sakit
| IV. | KLINIK BEDAH
| V. |     KLINIK PARU
             1.      Klinik TB DOTS
| VI. | KLINIK MATA
| VII. | KLINIK THT
| VIII. | KLINIK JANTUNG
| IX | KLINIK GIGI DAN MULUT
         1.      Klinik Bedah Mulut
         2.      Klinik Gigi Umum
| X | KLINIK VCT (VOLUNTARY, COUNSELING AND TESTING)
| XI | KLINIK FISIOTERAPI

 

Berikut ini jenis ketenagaan Dokter Spesialis di RSUD Labuha.

 

 |         JENIS KETENAGAAN DOKTER SPESIALIS
| I. |     SPESIALIS BEDAH
           1.      Dokter Spesialis Bedah Umum (2 Dokter)
 | II. | SPESIALIS PENYAKIT DALAM
           1.      Dokter Spesialis Penyakit Dalam (2 Dokter)
| III. | SPESIALIS ANAK
           1.      Dokter Spesialis Anak (2 Dokter)
| IV. | SPESIALIS KEBIDANAN DAN KANDUNGAN
           1.      Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan (3 Dokter)
| V. | SPESIALIS PARU
             1.      Dokter Spesialis Paru (1 Dokter)
 | VI. | SPESIALIS MATA
              Dokter spesialis mata (1 dokter)
 | VII. | SPESIALIS THT
            1.      Dokter spesialis THT (1 dokter)
| VIII. | SPESIALIS ANESTESI
             1.      Dokter Spesialis Anestesi (3 Dokter)
| IX. | SPESIALIS RADIOLOGI
              1.      Dokter Spesialis Radiologi (1 Dokter)
 | X. | SPESIALIS PATOLOGI KLINIK
            1.      Dokter Spesialis Patologi Klinik (1 Dokter)
| XI. | SPESIALIS PATOLOGI ANATOMI
            1.      Dokter Spesialis Patologi Anatomi (1 Dokter)
| XII | SPESIALIS BEDAH MULUT
               1.      Dokter Spesialis Bedah Mulut (1 Dokter)
| XIII | SPESIALIS TELINGA HIDUNG TENGGOROKAN
             1.      Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan (1)
| XIV | SPESIALIS JANTUNG  

 

Dengan luas ruangan yang lebih besar, bersih dan tertata lebih rapi diharapkan masyarakat yang datang untuk mendapatkan pelayanan kesehatan bisa lebih nyaman dan mudah untuk mengakses pelayanan di poliklinik.

Foto Ruangan Rawat Jalan dan Pendaftaran

 

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Labuha menyelenggarakan pelayanan gawat darurat secara terus menerus selama 24 jam, 7 hari dalam seminggu. Fasilitas yang tersedia di IGD RSUD Labuha menjamin efektivitas dan efisiensi bagi pelayanan gawat darurat secara terus menerus tanpa henti.

Instalasi Gawat Darurat RSUD Labuha tidak terpisahkan secara fungsional dari unit-unit pelayanan lainnya di RSUD Labuha yang artinya dikelola dan dan diintegrasikan dengan instalasi/unit lainnya di RSUD Labuha. 

Fasilitas Pelayanan IGD tersedia 24 jam dipimpin oleh dokter umum yang berpengalaman dan didukung oleh SDM (dokter umum dan perawat dan tenaga lain) yang berkualifikasi PPGD, ACLS, ATLS, BTLS, BTCLS, GELS dan ditunjang dengan pelayanan Laboratorium dan Radiologi serta Pelayanan Dokter Spesialis yang merupakan dokter tetap RSUD Labuha.

Ruangan IGD RSUD Labuha memiliki beberapa ruangan, yaitu :

1.        Ruang Triase; digunakan untuk seleksi pasien sesuai dengan tingkat kegawatan penyakitnya

2.        Ruang Resusitasi; letaknya berdekatan dengan ruang triase dan cukup luas untuk menampung beberapa pasien.

3.        Ruang Tindakan; digunakan untuk tindakan bedah dan non bedah seperti tindakan bedah minor, infeksi dan luka bakar.

 

Foto Kegiatan IGD RSUD Labuha

IGD RSUD Labuha menyediakan fasilitas :

-         Kasus Darurat Trauma

-         Kasus Darurat Non Bedah

-         Pasien yang perlu Observasi

-         Tindakan aboratorium Mini

-         Pelayanan Ibu, Bayi dan Anak yang mengikuti standar PONEK

-         Tim Evakuasi dan Pelayanan Ambulans

Saat ini jumlah tenaga yang ada di IGD :

-         Kepala Instalasi                                    : Dokter Umum

-         Kepala Ruangan                                   : Perawat Senior

-         Dokter Umum                                      : 14 orang

-         Perawat                                                : 26 orang

-         Bidan                                                   : 17 orang

-         Administrasi                                          : 5 orang

-         Pekarya/Pengantar Orang Sakit            : 8 orang

 

RSUD Labuha sebagai Rumah Sakit Rujukan Regional Tipe C, sudah meningkatkan pelayanan pada pelayanan Gawat Darurat.

 

Instalasi Rawat Inap (IRNA) RSUD Labuha telah menyediakan 152 tempat tidur untuk memenuhi kebutuhan seluruh lapisan masyarakat dari pelayanan rawat inap Kelas 3 hingga VIP dengan mengupayakan pelayanan yang memuaskan bagi masyarakat.

Ø  Pelayanan Rawat Inap Kelas III berjumlah 75 Tempat Tidur

Ø  Pelayanan Rawat Inap Kelas II berjumlah 6 Tempat Tidur

Ø  Pelayanan Rawat Inap Kelas I berjumlah 4 Tempat Tidur

Ø  Pelayanan Rawat Inap VIP berjumlah 8 Tempat Tidur

Ø  Pelayanan Ruang Isolasi berjumlah 34 Tempat Tidur

Ø  Pelayanan Ruang ICU berjumlah 4 Tempat Tidur

 

Terdapatnya Ruang Perawatan Khusus :

Ø  Ruang Bayi (Box)

Ø  Ruang Anak

Ø  Ruang Dewasa Pria

Ø  Ruang Dewasa Wanita

Ø  Ruang Kebidanan dan Kandungan

 

Rawat Inap RSUD Labuha didukung dengan Sarana dan Prasarana Peralatan Medis dengan Teknologi yang Mutakhir, yaitu:

Ø  CT Scan (dalam proses perizinan)

Ø  Hemodialisa (dalam proses perizinan)

Ø  USG 3 Dimensi

Ø  Computer Radiography (CR)

Ø  Laparaskopi

Ø  X-Ray Unit (Radiologi)

Ø  X-Ray Panoramic

Ø  X-Ray Dental

Ø  Anesthesia Machine

Ø  Alat Laboratorium Patologi Klinik 

Ø  Alat Laboratorium Patologi Anatomi

Ø  Alat Sterilisasi di CSSD

Ø  Alat Foto Terapi Neo Natus

Ø  Oksigen Sentral

Ø  Ventilator

 

 

            Instalasi Bedah Sentral memiliki 2 Kamar Operasi, dengan 1 (satu) Kamar Operasi Emergency dan 1 (satu) Kamar Operasi Elektif yang telah disiapkan untuk pelayanan Bedah, meliputi Bedah Umum, Bedah Gigi dan Mulut, Obgyn, dll.

 

            Instalasi Perawatan Intensif (ICU) memiliki 4 Tempat Tidur, dengan rincian sebagai berikut :

1.      Intensive Care Unit (ICU) dengan 4 TT

Dengan peralatan yang lengkap dengan didukung oleh Dokter dan Perawat yang terlatih dan siap melaksanakan pelayanan.

2.      Pediatric Intensive Care Unit (PICU) dengan … TT

Unit perawatan intensif yang didukung oleh Dokter Spesialis Anak dan Perawat terlatih serta peralatan yang memadai.

3.      Neonatus Intensive Care Unit (NICU) dengan … TT

Unit yang didukung oleh Dokter Spesialis Anak dan Perawat terlatih serta dilengkapi dengan peralatan yang memadai.

 

            Begitu pentingnya mengetahui kondisi kesehatan sedini mungkin dengan melakukan Medical Check Up. Hingga tidak sedikit perusahaan maupun instansi pemerintah yang sudah bekerja sama dengan RSUD Labuha guna merencanakan program pemeriksaan kesehatan (medical check up) secara rutin yang merupakan upaya pencegahan atau mengubah pola dan gaya hidup ke arah lebih sehat.

            Sampai saat ini RSUD Labuha telah memiliki fasilitas Medical Check Up yang dilengkapi dengan berbagai alat yang memadai, seperti EKG, Tensimeter Digital, juga untuk pemeriksaan buta warna dan Laboratorium serta Radiologi.

            Medical Check Up RSUD Labuha juga terpilih sebagai tempat pemeriksaan kesehatan untuk calon anggota legislatif, calon jamaah haji, calon karyawan/karyawan tetap perusahaan, CPNS, Penerimaan anggota TNI/Polri hingga pemeriksaan rutin pegawai/staf RSUD Labuha sendiri.

PELAYANAN PENUNJANG MEDIS

            Untuk lebih meningkatkan kualitas serta kelancaran pelayanan dalam menegakkan diagnosis, RSUD Labuha didukung dengan peralatan yang mengikuti perkembangan dan kemajuan teknologi kedokteran.

Adapun peralatan yang telah dimiliki oleh RSUD Labuha di Instalasi Radiologi adalah :

·        CT Scan 16 slices

·        Dental X-Ray

·        Panoramic X-Ray

·        USG 3 Dimensi

·        Mobile X Ray

·        Computed Radiography/Digital Radiography 

            Untuk memberikan hasil Laboratorium yang valid kami menggunakan peralatan Laboratorium dan Reagensia yang telah teruji di sebagian besar Laboratorium di Rumah Sakit lain. Dan RSUD Labuha telah mengembangkan konsep Laboratorium terpadu yang merupakan standar Internasional.

Adapun kegiatan yang telah dapat kami lakukan di antaranya :

1.      Mikroskop dan Sentrifuse

2.      Blood Gas dan Electrolit Analyser

3.      Kimia Klinik dan Hematologi Rutin

4.      Immunologi 

            Untuk mengimbangi kemajuan teknologi penyediaan sediaan hasil Biopsi Jaringan/Organ, RSUD Labuha menggunakan peralatan yang canggih sehingga didapatkan hasil dengan tingkat presisi yang tinggi, dan hal ini tentu baik demi menunjang penegakan diagnosis penyakit.

Adapun kegiatan Laboratorium Patologi Anatomi RSUD Labuha adalah sebagai berikut :

1.      Fine Needle Aspiration Biopsy (FNAB)

2.      Pap Smear

 

            RSUD Labuha memiliki poli fisioterapi berkelanjutan sehingga apa yang diinginkan oleh pasien dapat difasilitasi oleh staf fisioterapi. RSUD Labuha memiliki SDM yang sudah terlatih dan berpengalaman dilengkapi peralatan yang memadai.

Adapun kegiatan di unit fisioterapi adalah sebagai berikut :

1.      Infra Red

2.      Ultra Sound

3.      TENS (Transcutaneous Electrical Nerve Stimulation)

4.      Exercise Therapy

5.      Microwave Diathermy

6.      Shortwave Diathermy 

7.      Combination Therapy

8.      Physical Therapy Paraffin Wax Bath NP-70

9.      Interferential

10.  Electrical Stimulasi

11.  Static Cycle

12.  Quadriceps bench

13.  Ball Massage

14.  Lasser

15.  Balance

16.  Traksi

17.  Treadmill 

18.  Paralel Ball

19.   Sliding Balance

20.  Standing Balance

            Untuk mengantisipasi penyakit metabolic, RSUD Labuha telah mengembangkan Gizi Klinik yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari setiap asuhan medis dan asuhan keperawatan dan ditangani oleh ahli gizi yang berpengalaman dibidangnya.

           Untuk membuat menu-menu diet, Instalasi Gizi RSUD Labuha menggunakan peralatan dapur di ruangan yang standar, sehingga alur pengolahan makanan yang dimulai dari input,  proses, output, outcome outcome serta benefit, sangat efektif dan efisien. 

Selain peralatan dapur, pengolah dan alat saji serta ruangan yang memadai, Instalasi Gizi RSUD Labuha juga ditunjang oleh Ahli Gizi.

 

            Obat merupakan komponen pembiayaan terbesar dalam satu kali rawat inap pasien, melalui strategi 4 tepat (tepat diagnosis, tepat obat, tepat dosis dan tepat pemberian) serta dikembangkan konsep RFS (Revolving Fund System), Formularium RS, ODD (One Day Dose) dan untuk pendistribusian kami kembangkan 2 unit apotek. Sehingga keamanan pasien dalam pemberian obat dapat terjamin. Adapun unit distribusi yaitu 2 apotek, melalui apotek sentral dan depo farmasi IGD.

            Instalasi Farmasi RSUD Labuha juga telah menjalankan Pelayanan Informasi Obat yang dilakukan langsung oleh petugas farmasi yang berpengalaman.

 

            Logistik keperawatan sangat penting untuk memenuhi kebutuhan peralatan/bahan untuk kelancaran kegiatan keperawatan di setiap rungan. Oleh karena itu, sudah menjadi suatu keharusan untuk ketersediaan peralatan/bahan habis pakai dalam 24 jam per hari, 7 hari dalam seminggu serta setiap bulan dalam setahun.

A.     INDIKATOR PENILAIAN PELAYANAN RUMAH SAKIT

Untuk menilai tingkat keberhasilan atau memberikan gambaran tentang keadaan pelayanan di rumah sakit serta memberikan informasi yang bermakna dari tingkat pemanfaatan, mutu dan efisiensi pelayanan rumah sakit yang didukung oleh beberapa indicator.

Terdapat banyak sekali indicator yang dipakai untuk dapat menilai kinerja suatu rumah sakit, yang di antaranya sering digunakan adalah :

1.        Bed Occupancy Rate (BOR)

2.        Average Length of Stay (AvLoS)

3.        Bed Turn Over (BTO)

4.        Turn Over Inrval (TOI)

5.        Net Death Rate (NDR)

6.        Gross Death Rate (GDR)

7.        Rata-rata Kunjungan Poliklinik per hari

8.        Kegiatan Instalasi Gawat Darurat

9.        Kegiatan Kebidanan/Persalinan

10.    Kegiatan Instalasi Bedah Sentral

11.    Kegiatan Laboratorium Klinik dan Patologi Anatomi

12.    Kegiatan Instalasi Radiologi

13.    Kegiatan Pelayanan Darah

14.    Kegiatan Rujukan

15.    Cara Pembayaran

                                                                                                        BAB IV

                                                                                                   KESIMPULAN

            Sesuai dengan tujuan penyusunan profil RSUD Labuha ini yaitu untuk memberikan informasi dan gambaran pelaksanaan program pelayanan kesehatan di Kabupaten Halmahera Selatan, khususnya di RSUD Labuha yang melaksanakan fungsi kuratif, rehabilitative dan preventif, maka berikut ini kami uraikan gambaran singkat tentang isi profil RSUD Labuha tahun 2021, yang menggambarkan pencapaian program pembangunan kesehatan khususnya pelayanan kesehatan di RSUD Labuha, berikut kendala, permasalahan dan solusi mengatasinya.

Program dan kegiatan RSUD Labuha dilaksanakan oleh berbagai unit kerja, yang terdiri dari Instalasi-instalasi yang langsung melaksanakan program pelayanan kesehatan di RSUD Labuha. Di samping unit kerja yang melaksanakan program pelayanan kesehatan tersebut, di RSUD Labuha terdapat juga unit-unit kerja yang mendukung pelaksanaan program pelayanan kesehatan.

 

                                                                                                                                                                  Labuha, 03 Januari 2022

                                                                                                                                                                     Direktur RSUD Labuha

                                                                                                                                                                       Kabupaten Halmahera Selatan

 

 
                                                                                                                                                                                        dr. Vita Sangadji

                                                                                                                                                                                 NIip. 19741231 200312 2 020